1. Kota York (Inggris)
York adalah sebuah kota kuno di utara Inggris. Kota ini didirikan oleh Romawi, diambil alih oleh Angles, direbut oleh Viking dan akhirnya tergabung dalam Kerajaan Inggris pada tahun 954. Kota ini memiliki katedral Gothic terbesar di Eropa utara. Sejak zaman Romawi, kota ini telah dilindungi oleh dinding dari satu bentuk atau ke bentuk yang lain. Mayoritas dinding yang tersisa, yang mengelilingi seluruh kota bertanggal abad pertengahan sekitar abad ke12 – 14 masehi.
2. Kota Harar (Ethiopia)
Harar adalah sebuah kota kuno berdinding di timur Ethiopia. Selama berabad-abad, Harar telah menjadi pusat perdagangan, menghubungkan rute perdagangan Afrika dan Arab. Dengan 82 masjid, tiga di antaranya berasal dari abad ke-10, dan 102 kuil, Harar adalah salah satu kota yang paling penting dalam Islam. Harar adalah bagian dari Kesultanan Adal, sebuah negara muslim abad pertengahan yang terletak di Horn of Afrika. Pada abad ke-16 kota ini dikelilingi dengan dinding termasuk lima gerbang. Dinding ini, disebut Jugol, masih utuh, dan telah menjadi simbol kota.
3. Taroudant (Maroko)
Taroudant adalah kota Berber yang otentik dan menarik di jantung Lembah Souss, dengan dinding-dinding kota terawat baik di Maroko. Kota ini sering disebut “Nenek Marrakech” karena menyerupai Marakesh dengan dinding kota sekitarnya. Dinding kota ini dibangun pada abad 16 di bawah Dinasti Saadi. Saat ini kota Taroudant adalah sebuah kota pasar. dan memiliki dua alun-alun utama.
4. Toledo (Sepanyol)
Toledo adalah salah satu mantan ibukota Kerajaan Spanyol. Sejarah Toledo dimulai pada zaman Romawi. Pendudukan Romawi digantikan oleh penguasa Visigothic, kemudian Islam dan akhirnya Reconquista Toledo pada tahun 1085 Masehi. Toledo menjadi ibukota kerajaan Spanyol sampai pertengahan 1500-an ketika istana raja dipindah ke Madrid. Kota ini dikelilingi oleh Sungai Tajo pada tiga sisi dan dua dinding abad pertengahan di sisi keempat.
5. Pingyao (China)
6. Xi’an (China)
Xi’an salah satu kota tertua di Cina, dengan sejarah lebih dari 3.100 tahun. Selama 1.000 tahun, kota itu adalah aset bagi 13 dinasti, dan total 73 kaisar pernah memerintah di sini. Xi’an adalah terminal timur Jalan Sutra dan rumah bagi Tentara Terracotta. Sebuah kota dengan dinding yang terawat, yang dibangun kembali mengelilingi kota pada abad ke-14 selama awal Dinasti Ming. Salah satu dinding kota terbesar di dunia, yang cukup lebar untuk di lewati 5 sepeda berdampingan
7. Kota itchan kala (Uzbekistan)
Itchan kala adalah kota berdinding didalam kota khiva di uzbekistan. Kota tua mempertahankan monumen bersejarah dan banyak rumah-rumah tua, terutama berasal dari abad kedelapan belas atau sembilan belas. Fitur yang paling spektakuler dari itchan kala adalah dindingnya yang khas yang terbuat dari sun-dried bricks wall dan empat gerbang di setiap sisi benteng persegi panjang. Tembok kota hancur beberapa kali, tapi selalu dibangun kembali.
8. Kota ávila (Sepanyol)
ávila terletak di bagian barat spanyol, kota abad pertengahan ávila dibangun di puncak bukit datar berbatu, yang muncul di tengah padang liar. ávila memiliki tembok kota yang megah dan terawat baik yang mengelilingi seluruh kota tua. Temboknya memiliki sembilan gerbang dan 88 menara yang diatasnya banyak dipakai oleh bangau untuk bersarang. Tembok kota avila dibangun pada abad ke 11 dan 12.
9. Kota Carcassonne (Perancis)
Carcassonne adalah salah satu kota di prancis yang berdinding terbaik dengan pemeliharaan terbaik di dunia dan kota bertembok terbesar di eropa. Tembok kota terdiri dari dua bagian luar, menara dinding dan barbicans yang dibangun selama periode waktu yang panjang. Satu bagian dibangun pada masa romawi dan berbeda dengan dinding kedua abad pertengahan, dengan lapisan bata merah dan atap genteng terakota. Salah satu menara adalah tempat inkuisisi katolik di abad ke-13 dan masih dikenal sebagai ‘menara inkuisisi”. Dan pernah menjadi tempat suting film ‘robin hood: Prince of thieves’, film tahun1991
10. Kota Jurusalem
Yerusalem yang sampai akhir abad kesembilan belas membentuk seluruh kota, sekarang disebut kota tua. Dan dibagi menjadi empat bagian: Armenia, kristen, yahudi, dan bagian muslim. Yerusalem telah dilindungi oleh dinding untuk pertahanan sejak zaman kuno. Pada abad ke-16, pada masa pemerintahan imperium utsmani di wilayah tersebut, diputuskan untuk sepenuhnya membangun kembali tembok kota pada sisa-sisa tembok kuno. Konstruksi berlangsung dari 1535-1538 dan inilah dinding dinding yang ada saat ini.
No comments:
Post a Comment